Fishbone Diagram
Fishbone Diagram atau Cause and Effect Diagram merupakan salah satu alat
(tools) dari QC 7 tools yang dipergunakan untuk meng-identifikasikan
dan menunjukkan hubungan antara sebab dan akibat agar dapat menemukan akar
penyebab dari suatu permasalahan. Fishbone Diagram dipergunakan untuk
menunjukkan Faktor-faktor penyebab dan akibat kualitas yang disebabkan oleh
Faktor-faktor penyebab tersebut.
Fishbone Diagram (Diagram Tulang Ikan) ini juga dikenal sebagai Cause and
Effect Diagram (Diagram Sebab Akibat), dikatakan Fishbone Diagram karena
bentuknya menyerupai kerangka tulang ikan. Ada juga yang menyebutkan Cause and
Effect Diagram ini sebagai Ishikawa Diagram karena yang pertama memperkenalkan
Cause and Effect Chart ini adalah Prof. Kaoru Ishikawa dari Universitas Tokyo
di tahun 1953.
Fungsi Cause and Effect Diagram / Fishbone Diagram
Fishbone Diagram atau Cause and Effect Diagram ini dipergunakan
untuk :
-
Meng-identifikasikan akar penyebab dari suatu permasalahan
-
Mendapatkan ide-ide yang dapat memberikan solusi untuk
pemecahaan suatu masalah
-
Membantu dalam pencarian dan penyelidikan fakta lebih
lanjut
Langkah-langkah Membuat Cause and Effecct Diagram /
Fishbone Diagram
Langkah-langkah yang diperlukan untuk membuat Cause and Effect Diagram
adalah sebagai berikut :
-
Berikanlah Judul, Tanggal, Nama Produk, Nama Proses
dan daftar nama Partisipan.
-
Tentukan Pernyataan Permasalahan yang akan
diselesaikan.
-
Gambarkan Kepala Ikan sebagai tempat untuk menuliskan
Akibat (Effect).
-
Tuliskan Pernyataan permasalahan tersebut di kepala
Ikan sebagai Akibat (effect) dari penyebab-penyebab.
-
Gambarkan Tulang Belakang Ikan dan Tulang-tulang Besar
Ikan.
-
Tuliskan Faktor-faktor penyebab utama yang
mempengaruhi kualitas di Tulang Besar Ikan. Pada Umumnya Faktor-faktor penyebab
utama di Produksi yaitu
-
people (orang)
-
process (proses)
-
equipment (peralatan)
-
material (material)
-
environment (lingkungan)
-
management (manajemen)
-
Tuliskan penyebab-penyebab sekunder berdasarkan
kategori Faktor penyebab Utama dan tuliskan di Tulang-tulang yang berukuran
sedang.
-
Tuliskan lagi penyebab-penyebab yang lebih details
yang mempengaruhi penyebab sekunder kemudian gambarkan tulang-tulang yang
berukuran lebih kecil lagi.
-
Tentukanlah faktor-faktor penyebab tersebut yang
memang memiliki pengaruh nyata terdapat Kualitas kemudian berikanlah tanda di
faktor-faktor penyebab tersebut.
Hal yang perlu diperhatikan dalam membuat Cause
and Effect Diagram :
Setelah suatu masalah atau suatu situasi telah ditetapkan untuk dibahas
lebih lanjut, tanyakan “mengapa-mengapa” sampai menemukan akar penyebab
permasalahannya.
Jika masalah tersebut terdapat beberapa penyebab potensial, maka kita harus
meng-analisis setiap penyebab tersebut.
Contoh Cause and Effect Diagram / Fishbone
Diagram
Dibawah ini adalah
contoh Cause and Effect Diagram atau Fishbone Diagram :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar